Warga Binaan Lapas Gunungsitoli Kuliah Theologia

 

Foto bersama pengurus Yayasan STT Oikumene Indonesia, Kalapas dan jajaran serta Warga binaan
    Sebanyak 36 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Gunungsitoli terdaftar sebagai mahasiswa Sekolah Tinggi Theologia Oikumene Indonesia Sidikalang.

Kalapas Gunungsitoli Soetopo Barutu menjelaskan 31 warga binaan mengambil program Sarjana Kependetaan, 05 orang Magister Theologia Pendidikan Agama Kristen serta 12 orang petugas Lapas mengikuti perkuliahan.

Penandatanganan MOU antara STT OI dan Lapas Gunungsitoli
"Mahasiswa tersebut melakukan perkuliahan secara daring sejak Jumat / 04 September 2020. Kuliah perdana di hadiri oleh Ketua Yayasan Pdt. Mirnawati Hutagaol, MA " jelas Soetopo Barutu Sembari menjelaskan biaya kuliah warga binaan di biayai oleh donatur sementara petugas lapas bayar sendiri.

Dikatakan sebagai sistem sub sistem peradilan pidana berperan dalam pembinaan dan pendidikan warga binaan. Lapas juga mempersiapkan warga menjadi pribadi yang lebih berguna di kemudian hari.

"mereka harus memiliki masa depan, menjadi guru atau penginjil atau menjadi orang berhasil yang membanggakan" katanya. Program serupa telah di jalankan saat ia bertugas di tanggerang dan sulawesi tengara, hasilnya pendidikan mampu membuat warga binaan meniti masa depan.

Kami berterimakasih kepada STT OI Sidikalang dan kami berharap masayarakat nias memandang positif serta mendukung para warga binaan jika bebas kelak, ujarnya mengakhiri.

SUMBER : HARIAN SIB

Posting Komentar

0 Komentar